My Love

Wednesday, December 28, 2016

YA ALLAH SEMBUHKAN AKU

YA ALLAH SEMBUHKAN AKU

Masa aku jahat, padahal ada orang batang mengambil ketikan misal harga 15.000 dan orang tersebut yang datang orang tua 2 sambil minta tolong mereka punyanya 10.000, langsung saya jawab monggo pak, tidak memaksa penaan sama orang batang. Kenapa harus menyantet saya.
Ada orang dari kandeman ternyata jauh kedalam desa minta tolong di latih computer, ya tak ajari walaupun jauh kedalam, ketika bensin habis minta tolong ya tak kasih padahal saya yang baru ngajar computer di desa, saya tidak minta bayaran, ora dibayar ya tidak apa-apa, padahal guru tersebut untuk mengerjakan administrasi Ujian Nasional yen ora di tulungi tidak jadi administrasi Ujian Nasional. Kayanya tidak jahat sih ….? Kenapa harus di santet
Ada orang jam 1 malam di dodok pintu minta di ketikan karena mau dikumpulkan besok ya tak tulungi walaupun waktunya istirahat terhadap orang batang.
Ada orang hamil walaupun sudah jam 12 malam minta tolong ya tak tulungi.
Ada yang kurang duite ya tidak tak tagih, ada yang hutang ya tidak tak tagih hitung sendiri hutannya. Pora penak si, kenapa harus nyatet
Mbok eling anak sampea opo sampeane kadang sekolah nang SMP N 3 Batang, kenapa jahat betul, yang membatu gurunya dan adminitrasi ya saya, kenapa jahat betul.
Kepana saya curat begini karena ada hikmah sorang yang baik ketika kena musibah didalam gua pintu tertutup. Tetapi mereka bertiga orang baik semua mereka saling curhat kebaikannya setiap curhat kebaikan pintu gua terbuka sedikit, terus cerita kebajikan nya terus terbuka sampai akhirnya ketiganya menceritakan kebajikannya akhirnya pintunya terbuka.
Ada pengamen, sedang ngamen tidak diberi uang, langsung marah-marah, tak tunggu tak beri duit 5.000 seneng po karena mungkin belum makan. Kadang saya memberi pengemis 5.000 atau lebih, tidak jahat tooo.

Sambil saya curhat, kalau dari wonobodro pulangnya saya mau lewat rebat, tapi mesti jalurnya lewat pecalungan tak ulangi maneh dari wonobodro, untuk yang kedua mau lewat reban apa yang terjadi tetap jalannya lewat pecalungan. Sambil jalan saya bingung dan bertanya-tanya saya lewat mana maaf saat itu jalannya rusak, tetapi sekarang sudah bagus. Tetapi saya ke pagilaran tidak ke wonobodro mau lewat reba langsung sampai reban ada apa dengan wonobodro. Saya lewat timur gilaran orang langsung bilang jalane rusak ye belum tahu dibangun. Aku bukan bupati, kok minta nya sama aku.

Dulu pernah bincang-bincang sama bupati, saya mengucapkan terimakasih atas pembangunannya. La kok besoknya atau dalam satu minggu jalan di desa saya di cor. Ya alhamdulilah ya.

Mudah-mudah saya cepat sembuh dan sehat.
Ya Allah sembuhkan saya.

Pemuda Indonesia

Tugiyono

No comments: